ikut yukk

Senin, 01 Februari 2010

Atheis


Seperti tak bermakna dan seperti kata-kata rancu atau mungkin tabu untuk di perbincangkan tak kala desingan peluru menghujam dada dan membuat sesak di rasakan.ketika semua memperdebatkan keyakinan yang ada tak urung bubuk mesiulah yang menjadi andalan dan senjata pamungkas setelah tak ada kata-kata yang telontar dari bibir busuknya,terkadang tak bisa di pahami oleh akal sehat jika menganggap sebuah keyakinan menjadi modal utama untuk segala hal sehingga terjadi sebuah peperangan,keyakinan menciptakan kedamaian,keyakinan menciptakan keindahan dan kebahagiaan.apakah ini yang di namakan warna kehidupan kalau begitu aku tak mendabakan warna itu kalau hanya membuat malapetaka dalam sebuah kehidupan,mengapa kita di perkenalkan berbagai macam keyakinan namun tujuan dan asumsi sama?setiap keyakinan berkesimpulan sama tapi mengapa memiliki banyak keyakinan?terkadang aku bertanya dalam hati mungkinkah kita bisa sama dengan satu keyakinan yang sama dengan asumsi yang bisa bangun bersama?

ATHEIS Sebagian berkesimpulan seperti itu ketika bingung untuk memilih suatu keyakinan atau mungkin mengnggap tabu untuk di rasakan,karena orang semacam ini mempunyai hak untuk merasakan kenyamanan namun tak patut untuk di teladani,bingung bahkan membosankan untuk di perdebatkan hal semacam ini, Tapi dengan berbicara dan hanya menilai kekurangan dari semua keyakinan tidak akan mendapatkan titik temu yang maximal. Mari kita berjalan dalam satu kesatuan dengan mengacu pada keteguhan dan keyakinan yang ada tidak mencari kekurangan atau menonjolkan suatu keunggulan tapi merendah untuk mencapai kesahajaan.mungkin dengan seperti ini tak ada perdebatan atau mungkin tak ada yang merasa terhakimi dan tak akan ada yang memilih untuk manjadi seorang ATHEIS!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar